Apresiasi untuk Musim Gemilang Hangtuah di IBL 2025

Hangtuah Jakarta memang gagal mewujudkan target final IBL 2025. Tapi, performa Hangtuah sepanjang musim lalu tetap diacungi jempol.

Hangtuah mencatatkan sejarah di IBL 2025. Lewat start yang apik, klub asuhan Wahyu Widayat Jati itu berhasil finis di zona Playoff IBL dan mencatatkan rekor kemenangan tertinggi, yakni 26 dari 42 pertandingan.

Catatan itu mengantarkan Hangtuah finis ketujuh sekaligus jadi bukti nyata dari kerja keras seluruh elemen tim, dari pemain hingga manajemen, serta dukungan luar biasa dari para figHTers, sebutan untuk penggemar setia Hangtuah.

Selain itu, Hangtuah juga mencatatkan rekor penonton pada laga kandang Playoff di GOR Ciracas, Jakarta Timur, saat bertemu Dewa United Banten sebanyak 2.987 penonton.

Sayangnya, Hangtuah kalah 63-72 sebelum balik mengalahkan Dewa United di markas lawan dengan 77-76. Hangtuah akhirnya tersingkir karena takluk 68-81 di gim ketiga.

Meski gagal melaju sampai final, pencapaian Hangtuah ini sudah bikin manajemen senang. Sebab mereka terakhir kali lolos ke Playoff pada 2022 sebelum gagal total di dua musim terakhir.

Pencapaian apik Hangtuah ini juga tak lepas dari dukungan di luar lapangan, terutama pihak sponsor. Salah satunya adalah Biznet sebagai official Internet provider partner mitra digital resmi.

Biznet disebut kmendukung kelancaran penyelenggaraan pertandingan kandang di GOR Ciracas, Jakarta. Kehadiran jaringan internet berkecepatan tinggi memungkinkan semua aktivitas, baik operasional tim, peliputan media, hingga pengalaman penonton, berjalan dengan maksimal dan tanpa hambatan.

"Sejak awal tahun, Biznet telah menjadi bagian penting dari setiap pertandingan kandang kami. Tidak hanya menyediakan infrastruktur digital yang mumpuni, tetapi juga menghadirkan nilai tambah bagi atmosfer pertandingan di arena," ujar Managing Director Hangtuah Jakarta, Musab Mochammad, dalam rilis kepada detikSport.