Gagal ke Liverpool, Isak Minta Naik Gaji Selangit di Newcastle

Alexander Isak dipastikan batal bergabung dengan Liverpool. Striker asal Swedia itu kini meminta peningkatan bayaran di klubnya saat ini, Newcastle United.

Isak sempat menjadi target utama Liverpool pada bursa transfer musim panas ini. Pemain berusia 25 tahun itu ditawar dengan harga fantastis mencapai £120 juta atau sekitar Rp 2,6 triliun.

Namun, Newcastle United menolak tawaran tersebut tanpa pertimbangan panjang. Liverpool pun mengurungkan niat dan akhirnya memilih mendatangkan Hugo Ekitike sebagai alternatif.

Kini setelah gagal hengkang dan tetap bertahan di Newcastle, Isak dilaporkan meminta kenaikan gaji. Dilansir talkSport, mantan pemain Borussia Dortmund dan Real Sociedad itu meminta bayaran sebesar £300 ribu atau sekitar Rp 6,5 miliar per pekan.

Nominal tersebut lebih dari dua kali lipat dibanding gaji yang ia terima saat ini. Musim lalu, Isak yang mencetak 27 gol dan 6 assist, mendapat bayaran sebesar £120 ribu per pekan, atau sekitar Rp 2,6 miliar.

Sebelumnya, agen Isak sempat buka suara terkait masa depan kliennya. Sejak direkrut pada tahun 2022, Isak memang terus mengevaluasi opsi terbaik untuk kelanjutan kariernya, baik tetap di Newcastle maupun pindah klub.

Tak hanya Liverpool, Isak juga masuk radar beberapa klub dari Liga Arab Saudi. Gonzalo Gaitan, agen sang pemain, mengaku sedang mempertimbangkan peluang menuju Timur Tengah.

“Kami sedang menganalisis berbagai opsi dan mungkin dalam waktu dekat akan menyelesaikan keputusan penting bagi masa depan sang pemain,” ujar Gaitan.

“Tanpa menjabarkan secara detail, apakah itu berarti Isak tetap bertahan di Newcastle atau melangkah ke klub lain,” tambahnya.