Jack Draper Dan Jannik Sinner Pilih Lewatkan Turnamen Di Toronto

Petenis berkebangsaan Inggris tidak akan melakoni Canadian Open musim 2025 yang akan digelar di Toronto akhir bulan ini, begitupun dengan Cincinnati Open. Ia kalah di laga pembuka Canadian Open 12 bulan lalu, tetapi lolos ke perempatfinal di Cincinnati.

Juara di Indian Wells musim 2025 telah menepi dari turnamen ATP karena cedera ‘minor’ pada lengan kirinya, tetapi ia merasa percaya diri untuk melakoni Grand Slam terakhir musim ini, US Open.

“Setelah Wimbledon, saya mengalami cedera pada lengan kiri saya, tidak ada yang serius, tetapi saya harus memastikan cedera itu sepenuhnya pulih demi sisa musim ini. Sayangnya, saya tidak akan bisa berkompetisi di Toronto dan Cincinnati,” tulis Draper di media sosial.

Kemunduran petenis berkebangsaan Inggris mencuat jelang US Open, di mana ia akan mempertahankan poin peringkat yang cukup tinggi setelah musim lalu ia lolos ke semifinal Grand Slam tersebut. Sejauh ini, belum ada detail yang dibagikan tentang seberapa parah cedera petenis peringkat 5 dunia.

Petenis berusia 23 tahun, Draper belum bertanding lagi sejak kalah dari petenis berkebangsaan Kroasia, Marin Cilic di Wimbledon. Sejauh ini pada musim 2025, ia telah mencatatkan 29-9 di turnamen ATP.

Sementara juara Wimbledon musim2025, Jannik Sinner juga telah mengkonfirmasi bahwa ia tidak akan bermain di Canadian Open. Ia masih melanjutkan pemulihannya setelah memenangkan gelar Grand Slam pertama di grass-court. Ia memenangkan gelar Masters di Kanada pada musim 2023 usai mengalahkan Alex De Minaur di final.

“Memenangkan gelar di Toronto dua musim lalu merupakan awal dari momen yang benar-benar istimewa bagi saya. Tetapi setelah berbicara dengan tim saya, saya harus memulihkan diri,” tutur Sinner.

Sinner telah melakoni turnamen Masters 1000 di Kanada pada setiap musimnya sejak musim 2021 sampai saat ini.

Nama besar lain yang memutuskan untuk melewatkan turnamen Masters 1000 di Kanada adalah petenis yang telah memenangkannya sebanyak empat kali, Novak Djokovic yang memutuskannya untuk alasan yang kurang lebih sama dengan Sinner. Ia lolos ke semifinal Wimbledon sebelum kalah dari petenis peringkat 1 dunia.

Namun, nama Sinner dan Djokovic masih ada dalam daftar petenis yang akan tampil di Cincinnat.