Masih Atasi Cedera, Paula Badosa Harapkan Kesuksesan Di Madrid

Salah satu pertanyaan yang masih kerap ditanyakan para wartawan adalah bagaimana kondisi punggung petenis berkebangsaan Spanyol, cedera yang menghantuinya hampir dalam dua musim terakhir.

“Punggung saya baik-baik saja, perlahan semakin membaik,” ungkap Badosa. “Itu cedera yang cukup parah, sejujurnya, karena itu sama sekali berbeda dengan cedera yang terakhir kali. Itu cedera yang menyentuh syaraf, jadi, saya secara konstan merasakan rasa nyeri.”

“Kehidupan normal saya adalah sebuah bencana, sejujurnya, saya bahkan tidak bisa bergerak dari sofa.”

Belum ada petenis putri tuan rumah yang melangkah lebih jauh di Madrid Open dibandingkan dirinya yang lolos ke semifinal musim 2021, tetapi dalam tiga musim terakhir, ia mencatatkan hasil yang mengecewakan 3-3 di turnamen tersebut.

Tiga musim lalu, petenis berusia 27 tahun menghuni peringkat 2 dunia, tetapi pada musim 2023, cedera punggung memaksanya absen selama limabulan. Pada akhirnya, ia kembali berkompetisi pada musim 2024, di mana ia memenangkan gelar di Washington, lolos ke semifinal di Cincinnati, perempatfinal di US Open, dan semifinal di Beijing.

Petenis berkebangsaan Spanyol menyelesaikan musim tersebut dengan menghuni peringkat yang lebih dekat dengan peringkat 10 besar dan kemenangan di semifinal Australian open musim ini membawanya kembali memasuki peringkat elit tersebut. Tetapi lagi-lagi, semuanya semakin menyulitkan sejak saat itu. Ia mundur dari laga keduanya di Merida, Meksiko, melewatkan turnamen di Indian Wells, dan mundur dari babak 16 besar di Miami.

Beberapa pekan yang lalu, petenis peringkat 9 dunia menyatakan bahwa ada rasa nyeri yang hebat, bahkan dalam posisi diam.

“Namun, saya beruntung karena perawatan dan suntikan yang harus saya lakukan berhasil. Jadi, perlahan-lahan saya bisa kembali ke kondisi itu,” tutur Badosa.

Petenis peringkat 9 dunia mengatakan bahwa ia akan bersiap untuk pertandingan pertamanya di Madrid Open dan jika semuanya berjalan dengan sempurna, cukup bugar untuk menghadapi beban fisik dari enam pertandingan yang diperlukan untuk memenangkan gelarnya. Mendapatkan bye di babak pertama, ia akan berhadapan dengan salah satu dari Kudermetova bersaudara, Veronika atau Polina.

Ditanya apakah 50 persen, 75 persen, Badosa menjawab, “Saya tidak tahu. Perlahan-lahan, selangkah demi selangkah, setiap harinya saya merasa sedikit lebih baik. Mudah-mudahan saya akan segera 100 persen siap. Tidak sekarang, tetapi segera.”