Pemerintah Arab Tolak Keinginan Messi Main di Saudi Pro League

Lionel Messi dikabarkan sempat berkeinginan untuk bermain di Saudi Pro League. Namun, rencana tersebut tak mendapat restu dari Pemerintah Arab Saudi.

Hal itu diungkapkan oleh Abdullah Hammad, CEO Mahd Sports Academy sekaligus pejabat senior olahraga di Arab Saudi. Ia mengaku pernah dihubungi oleh perwakilan Messi yang menyampaikan keinginan sang bintang untuk bermain di Arab Saudi guna mengisi waktu luang setelah kompetisi MLS berakhir.

Messi dikabarkan ingin tampil di Liga Arab mulai awal tahun depan. Sebab, Major League Soccer akan memasuki masa jeda panjang sebelum Piala Dunia 2026 digelar pada Juli mendatang.

Namun, Hammad menyebut bahwa permintaan tersebut ditolak oleh pihak pemerintah. Menurutnya, Saudi Pro League tidak dirancang sebagai ajang sementara atau tempat persiapan menuju turnamen lain.

“Pada Piala Dunia Antarklub terakhir, tim Messi menghubungi saya dan menawarkan agar ia bisa bermain di Arab Saudi karena MLS akan berhenti hampir empat bulan,” ujar Hammad, dikutip dari Gulf News.

“Messi ingin tetap aktif dan menjaga kebugarannya untuk menghadapi Piala Dunia 2026,” lanjutnya.

“Namun, kementerian secara tegas menyatakan bahwa Liga Arab Saudi tidak akan dijadikan wadah persiapan untuk kompetisi lain,” ungkapnya menambahkan.

Saat ini, Lionel Messi masih membela Inter Miami di MLS. Klub asal Florida tersebut telah memastikan tempat di babak playoff yang dijadwalkan berakhir pada Desember mendatang.

Pemain berusia 38 tahun itu juga masih menjadi sorotan terkait peluang tampil di Piala Dunia 2026. Dalam wawancara terbarunya, kapten tim nasional Argentina tersebut mengaku ingin berpartisipasi di ajang tersebut, meski semuanya akan bergantung pada kondisi fisiknya mendekati turnamen.