Sabrina Ionescu dan Natasha Cloud Dominasi All-Star Friday di Indianapolis

Sabrina Ionescu meraih gelar juara kontes tembakan 3 poin WNBA untuk kedua kalinya dengan penampilan gemilang 30 poin di babak final, menjadi pemain kedua yang memenangkan kontes tembakan 3 poin lebih dari sekali.

Skornya menyamai rekor Allie Quigley sebagai skor tertinggi kedua dalam sejarah kontes, hanya kalah dari rekornya sendiri sebesar 37 poin pada 2023.

“Saya tahu saya tidak akan memecahkan rekor saat saya melewatkan beberapa tembakan awal,” kata Sabrina Ionescu. “Tapi 30 poin tetap bagus. Saya fokus, mendengarkan sorakan penonton — saya puas dengan hasilnya.”

Kali ini, bintang New York Liberty lebih fokus menikmati diri sendiri daripada memecahkan rekor atau mengejar pembalasan.

Pada Februari 2024, dia kalah dalam pertandingan tembakan NBA All-Star Weekend yang bergengsi melawan Stephen Curry.

Pengalaman itu, dia akui, membawa tekanan lebih besar. Untuk kompetisi ini, dia bahkan tidak berlatih dan pemanasan dengan rak-rak hanya beberapa saat sebelum masuk ke lapangan.

“Saya ingin menjadi pemain yang bisa ditonton anak-anak selama All-Star dan merasa terinspirasi,” katanya. “Baik menang atau kalah, butuh keberanian untuk tampil saat sorotan paling terang.”

Sabrina Ionescu bukan satu-satunya pemain Liberty yang bersinar.

Dalam acara pertama malam itu, guard Natasha Cloud memenangkan tantangan keterampilan dengan waktu tercepat di kedua putaran — 34,1 dan 35,5 detik — mengalahkan Erica Wheeler dengan selisih lebih dari satu detik.

Meskipun gagal dalam ketiga tembakan terberatnya — tembakan sudut di atas windmill — kecepatan dan ketepatan Cloud dalam segmen passing memberinya keunggulan.

“Saya hanya fokus pada passing yang bersih dan berlari cepat di antara tembakan,” kata Cloud. “Tembakan sudut tidak terasa tepat, jadi saya tidak khawatir.”

Setelah mencetak layup terakhir, Cloud dipeluk oleh Ionescu dan mengangkat pacarnya serta rekan setim Liberty, Isabelle Harrison, dalam perayaan. Dia mengatakan hadiah $57.575-nya — $55.000 dari Aflac dan $2.575 dari liga — akan digunakan untuk uang muka rumah.

“Itu uang Izzy B,” kata Cloud sambil tertawa.

Ionescu juga membawa pulang total $62.575, berjanji untuk membaginya antara yayasan SI20-nya dan rookie Mystics Sonia Citron, yang tersingkir di babak pertama. “Dia gugup, dan aku bilang akan berbagi jika menang,” kata Ionescu. “Sekarang aku harus menepati janji itu.”

The Liberty menjadi tim ketiga yang berhasil memenangkan kedua acara All-Star Friday, memberikan momentum bagi tim menjelang paruh kedua musim.

“Hari ini adalah hari yang tepat,” kata Cloud. “Malam yang hebat bagi kami dan organisasi Liberty.”